Kemenkumham Resmi Lantik Tiga Pemain Sepak Bola Keturunan Menjadi Warga Negara Indonesia

Sumber Foto - Kementerian Hukum

Narasiumat.com – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia secara resmi melantik tiga pemain sepak bola keturunan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Mereka adalah Kevin Diks, Estella Raquel Loupattij, dan Noa Johanna Christina Cornelia Leatomu. Pengambilan sumpah kewarganegaraan dilakukan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kopenhagen, Denmark, pada Jumat (8/11/2024).

Cahyo M. Muzhar, Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU), menyatakan bahwa dengan selesainya proses pengambilan sumpah ini, ketiga atlet tersebut kini telah resmi bergabung dengan Tim Nasional Indonesia dan siap memperkuat skuad Merah Putih di berbagai kejuaraan mendatang.

“Dengan resmi dilantiknya mereka sebagai WNI, Kevin, Estella, dan Noa sudah siap untuk membela Timnas Indonesia di ajang-ajang internasional,” ujar Cahyo.

Kevin Diks, yang lahir di Belanda dan kini bermain untuk FC Copenhagen, serta Estella dan Noa, dua pemain sepak bola putri asal Belanda dengan darah Indonesia, merupakan bukti komitmen Indonesia dalam mencari talenta olahraga terbaik. Ketiganya diharapkan dapat berkontribusi dalam berbagai turnamen penting.

Kevin Diks direncanakan untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Piala AFF Mitsubishi Electric 2024, serta Piala AFC 2027 di Arab Saudi. Selain itu, target jangka panjang adalah membawa Timnas Indonesia masuk ke dalam peringkat 100 besar FIFA dan 10 besar Asia.

Sementara itu, Estella dan Noa, yang akan memperkuat Timnas Putri Indonesia, diproyeksikan untuk tampil di AFF Women’s Cup 2024, Kualifikasi AFC U-20 Asian Cup 2026, serta FIFA Women Match Day 2025. Dengan kontribusi mereka, diharapkan peringkat FIFA Timnas Putri Indonesia dapat merangkak ke peringkat 5 besar Asia, dan dalam jangka panjang, bisa menembus 40 besar dunia.

Cahyo menambahkan bahwa naturalisasi atlet ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam penguatan pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia, terutama di bidang olahraga. Proses naturalisasi ini membuka peluang bagi warga negara asing dengan keturunan Indonesia untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

“Pemerintah memberikan ruang bagi mereka yang memiliki darah Indonesia untuk menjadi WNI dan turut serta dalam memajukan negara melalui prestasi olahraga,” jelasnya.

Proses naturalisasi ketiga pemain sepak bola ini melibatkan kerja sama antar kementerian dan lembaga, serta mendapatkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dalam rapat paripurna.